Hai Allah.. :*
Sudah lama aku tak menulis.. Kini aku kan mulai menulis...
3 bulan lebih sepertinya aku biarkan blog ini kayak sarang laba-laba...
Tak ada cerita yang bisa ku bagi...
Sekarang aku kan bercerita tentang aku dan adik-adikku..
Aku memiliki 2 adik laki-laki.. Tak terpaut jauhlah usia kami..
Ada konflik dulu saat ku memiliki kekasih aku tak terlalu dekat dengan mereka...
Saat dimana aku terlalu menikmati kebersamaan dengan kekasih hingga ku lupa bahwa aku seorang kakak, aku adalah tempat adik-adikku berbagi cerita saat orang tua kami sibuk dengan pekerjaan mereka..
Dan saat kekasih itu tak lagi disisi... Hanya tangis yang ada dan kekecewaan yang membuncah..
Kecewa ma diri sendiri yang malah memikirkan kehidupan orang lain melebihi kehidupan dan kebahagiaan sendiri...
Dalam kesendirian penantian, aku banyak belajar...
Betapa selama ini aku terlalu egois dalam membagi waktu.. Aku memikirkan bahwa aku hanya hidup sendiri tak pernah terpikir bahwa hidupku juga untuk adik-adikku... Adik-adik yang butuh tuntunan dan waktuku, butuh kasih sayangku...
Dan dalam penantian itu pula, aku mulai perbaiki diri... Memperbaiki semua kesalahan.. Dan jelas aku tak ingin mengulangnya lagi...
Tangisan sekuat apapun tak kan membuat waktu kebersamaan yang hilang bersama adik-adikku akan kembali, aku hanya berharap pada Allah, Allah masih beri aku kesempatan untuk memperbaiki diri...
Belajar membagi waktu hingga tak ada lagi yang tersakiti...
Saat ini yang terpenting buatku membuat mereka merasa bahwa meskipun aku sibuk, aku tetap ada waktu untuk berbagi tawa dan berbagi cerita dengan mereka...
Aku tak ingin menangis pada-Mu lagi tentang kebodohan itu lagi y Rabb..
Terima kasih atas perpisahan yang lalu...
Perpisahan itu mengajarkan banyak hal yang pada awalnya sangat sulit aku terima...
“Meninggalkan sesuatu, lalu merasa kehilangan,
dengan sebab untuk kebaikan diri, insyaAllah pasti Allah ganti dengan
yang lebih baik. Mungkin tidak sekarang, tapi pasti Allah tepati. Itu
janjiNya, kan? :)”
“ALLAH kan hanya mengambil satu orang yang
tidak lagi kita butuhkan, bukankah ALLAH hanya memberikan yang kita
butuhkan bukan yang kita inginkan..
Apakah kita lupa bahwa ALLAH sangat membenci kesia-siaan..
ALLAH mengambilnya karena kita menyia-nyiakan waktu untuk mencintai
orang yang salah.. Atau mencintai orang yang benar dengan cara yang
salah..”
Kata-kata itu sarat makna sekali bagiku y Rabb...
Dan Kau kini menggantinya dengan kehadirannya, Mohammad Nouval..
Cinta yang baru ini buatku lebih hidup.. Buatku lebih nyaman... Buatku lebih merasa begitu berartinya aku dalam kehidupan seseorang..
“As I look back on my life, I realize that
every time I thought I was being rejected from something good, I was
actually being re-directed to something better.”
— Steve Maraboli
Y Allah, Engkaulah sang pemilik hati tiap hamba...
Bila dia yang terbaik lindungi hubungan kami y Rabb... Aku percayakan hati ini pada-Mu... Tempatkan pada hati yang tepat, hati yang mampu menerima dan menyayangiku seumur hidupnya... Ridho-Mu, itu yang aku cari saat ini..
Sabtu, 27 Oktober 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar